Oh hai.. Mari belajar...
Belajar tanganmu menggenggam tanganku, belajar mengerti apa yang ada diotakku, belajar menikmati bagaimana menjadi aku..
Kamu akan terkejut mengetaui tentang aku.
Kamu akan begitu menyukainya :)

Kamis, 11 Agustus 2011

" Tenang, masih ada aku, selalu ada aku "

"Tenang, masih ada aku, selalu ada aku"
Kalimat ini biasanya aku temukan dibuku-buku yang membahas tentang Tuhan.
Kalimat yang bagus dan selalu berhasil buat aku tersenyum saat membacanya.

Namun, kali ini bukan Tuhan yang mengucapkan kalimat itu.
Hanya seorang laki-laki setia yang melontarkannya sambil mengerlingkan mata.

Ya dia, laki-laki itu juga membuatku tersenyum saat aku mendengar kalimat itu terucap dibibirnya.

Walau bukan senyuman lega tapi cukup membuatku merasa sedikit aman.

Aku tidak tahu, apa Tuhan yang mengutusnya untuk mengatakan itu, atau dia hanya berbicara sambil lalu saja. Yang pasti cara dia mengucapkannya sangaaat seksi :p
( Ummm, tunggu, apa saya menggunakan kata seksi?! x_x )

Aku duduk disampingnya, mengusap beberapa butir air mata sambil berkata : "aku ga kuat kalau begini" kemudian menoleh dan mendapatinya melihatku sambil sedikit mencondongkan badan kearahku dan mengerlingkan mata berkata : "tenang, masih ada aku, selalu ada aku".

Kalimat pelan dengan nada santai yang dia ucapkan tidak akan pernah terlupa begitu saja dari otakku.

Beberapa menit yang biasa, beberapa menit yang buat aku terkesan, seolah-olah beberapa menit aku merasa hanya kami berdua di ruang bioskop itu dan suara-suara terhenti disekitarku.
Aku tidak mendengar apapun, aku hanya mendengar dengan jernih kalimat itu. Katakanlah itu situasi dimana aku begitu terpukau. Bukan dengan orangnya, namun dari ucapan dan cara dia mengatakannya.

Mungkin dia sudah lupa saat itu tetapi aku akan selalu bisa mengingat tiap detiknya.
Itu saat dimana si nakal Voldemort sedang semangat-semangatnya menggempur sekolahannya si dek Harry. Itu saat-saat dimana si dek Harry begitu galau memperjuangkan hidup dia dan teman-temannya.

Aku rasa kalau ini diangkat ke sebuah film komedi romantis, saat seperti ini penonton akan menarik napas dan yang cewek-cewek langsung berkata " ooooooooooh, manisnyaaa".. Hahahhaha x_x

Ya, itu manis dan romantis. Walau hanya aku yang merasa itu sangat manis. Aku sudah berkali-kali mendapat perlakuan romantis dan manis, baik dari kekasih-kekasih yang dulu, keluarga, ataupun sahabat-sahabatku. Tetapi kali ini adalah salah satu saat manis yang akan jadi bagian favoritku.

Dia mungkin sudah lupa, dia bisa saja tidak sadar itu cukup manis, dan dia bisa kupastikan tidak akan membaca blog atau postingan ini, mengingat dia lebih suka melihat angka, tabel, debit, kredit, pajak, film-film heroik, tapi aku pengen dia tahu jika saat itu cukup membuatku tenang dan nyaman.

Keseharian kami jauh dari kata romantis. Kalau dia berusaha ngegombal, itu selalu berakhir di kata "norak".
Kalau dia berusaha bersikap manis, itu akan selalu menjadi pengalaman yang buat mual.

Dia lebih suka bercerita tentang pajak apa aja yang perlu kuketahui, dia suka kalau aku mendalami berbagai jenis pajak, padahal aku merasa cukup tau saja itu bagus.
Ya, dia mencintai Akuntansi dan dunia hitung-hitungan.
Dia benar-benar mencintai pekerjaannya sampai dia selalu berkata " bekerjalah seolah kamu sedang bermain".
Maksudnya, kalo kerja jangan dianggap beban, nikmati aja semua. ¬_¬
Dia bisa ya masuk kantor jam 9 am dan pulang jam 3 am. Lalu masuk lagi jam 9 am dan itu berkali-kali ( sampai aku berpikir apakah dia menyaingi Modi dalam hal menjadi satpam yang baik :p )
Dia suka melakukannya, selain karena tuntutan profesi dan lingkup kerjanya :)
Aku tidak pernah satu kalipun, satu kalipun, mendengar dia mengeluh tentang kerjaannya. Seolah-olah saat-saat itu dia sedang pacaran :p
Pernah suatu ketika saat aku pertama kali masuk kerja dan mention ke dia kalau aku lembur.
Lalu dia bertanya sampai jam berapa lemburnya biar bisa pulang bareng. Saat aku menyebut angka 8 malam, dia tertawa kencang. "Hahaha, disini jam 8 itu masih siang, ime! Jam 11 baru bisa dikatakan lembur". Akupun mengamuk :D

Dia suka bercerita tentang klien-kliennya dan cara menghadapi mereka. Dia senang memuji bosnya yang cerdas dan teman-temannya yang kooperatif.

Dia suka hal-hal yang berbau politik dunia terlebih korupsi yang terjadi di Indonesia. Kalian tau, dia hapal nama serta wajah orang-orang yang berkecimpung di dunia politik nasional dan internasional. Percayalah, dia bisa menjawab jika kalian bertanya "siapa menteri keuangannya Amerika Serikat" atau siapa menteri "a" di Perancis, atau apapun berkaitan dengan itu. Kalau kami sedang nonton berita, aku tinggal menunjuk satu wajah dan dia bisa menjawab "oh itu presidennya ini", "oh dia menteri itu", "ituloh, orang yang tersangkut pelecehan seksual saat dia menjabat ini".
Bahkan untuk pemerintahan-pemerintahan sebelum beserta history-nya, dia bisa dengan jelas menjabarkan, walau kadang kecil kemungkinan dia lupa namanya :D
Hah, sedangkan aku? Aku payah mengingat nama orang, kadang wajahnya juga ¬_¬

Dia suka dengan film-film holywood yang mengandalkan senjata, pertumpahan darah, imajinasi tinggi. Dia hapal tuh semua isi cerita si dek Harry Potter, sampai dia sudah membaca semua bukunya ( ini cukup menyenangkan karena aku bisa menonton film terakhirnya dan bertanya-tanya kenapa begitu, siapa itu, asalnya dari mana ).
Dia tau semua cerita tentang X-Men, Transformer, bahkan dia suka dengan film tentang King Arthur!

Dia suka futsal.
Kami pernah memperdebatkan tentang penting tidaknya dia bermain futsal malam-malam sepulang kerja di email. Mody tau mengenai ini dan aku tidak berhenti tertawa bila membaca lagi bagaimana dia menampilkan artikel kesehatan tentang futsal serta hitung-hitungan biaya rumah sakit dan biaya main futsalnya. Aku kalah dibagian itu :p

Apalagi yah? Ummm..

Ah yah, kami memiliki perbedaan selera musik. Aku suka jenis musik apapun yang liriknya lucu dan romantis, mau rock, pop, bahkan dangdut sekalipun, asal liriknya bagus dan musiknya begitu nyaman ditelingaku, aku menyukainya. Aku suka Muse, Simple Plan, Good Charlotte, Greenday. Dia suka Andre Bocelli dan teman-temannya. Dia suka musik klasik dan jazz, yang tenang dan liriknya agak "tua".
Bagian ini, dia sangaaat membosankan...
Aku benar-benar ngantuk kalau dengar lagu-lagu di playlistnya.

Manusia selalu ada sisi positif dan negatifnya. Dari tadi aku hanya membahas sisi positifnya. Kalau negatif? Banyak sampai aku malas menulisnya.

Dia ga sabaran kalau berkendara dijalan raya. Dia akan sangat kesal dengan orang yang bermain handphone saat mengemudi atau tidak liat-liat kalau mau belok. Dia tidak suka bus-bus yang asal berhenti sehingga akan dia klakson dengan semangat sampai itu bus minggir. Mengesalkan!!!

Dia juga sangat mengesalkan kalau menghadapi aku yang sedang marah.
Kalau aku marah dan diam, dia akan sangat gusar dan memaksa aku berbicara. Padahal aku diam agar cepat meredakan kesalku. Tetapi dia akan menuntut seribu jawaban agar aku bicara.

Dia tidak suka dipaksa ( siapa juga yah yang suka dipaksa? ). Kalau dia mengantar aku kesuatu tempat dan aku meminta dia mempercepat mengemudi, dia akan berkata "makanya, siapa suruh bangun telat?" "Siapa suruh lama dandan "..
Ah, menjengkelkan sekali!!!

Dia ga bisa menolak jika diminta bantuan oleh kakak-kakakku. Dia itu ga ngerti sama sekali tentang mesin motor, tetapi dia dengan kerelaan teramat besar selalu mau kalau diminta servis motor. Alhasil suka gagal karena ditipu ¬_¬

Bayangkan, aku baru bercerita sedikit kejelekannya, kalian sudah mual kan membayangkannya? :p

Hahahah, aku tidak bermaksud untuk membuka aibnya :p
Aku hanya berusaha memperlihatkan kenyataan. Aku hanya berusaha menyuguhkan sisi pujian dan hinaan berdasarkan kenyataan.

Kenyataan aku bersama dia selama ini hingga aku bersyukur mendapat kalimat "Tenang, masih ada aku, selalu ada aku"
Lengkap dengan kerlingan mata dan nada suaranya yang santai.

Terima kasih Tuhan, bisa jadi Engkau mengirim dia untuk berbicara apa yang ingin Engkau katakan padaku.
Itu sangat berharga dan ya, tentu saja, seksi sekali :p

1 komentar:

  1. ow..ow..ow..so sweet Astro! finally ya kaka, ke dia-dia juga..selamat-selamat!!!

    BalasHapus